TEAM :D

Jumat, 26 November 2010

Hal-hal yg akan kau ketahui setelah empat tahun bekerja

Kamu tidak akan bekerja efektif bila kau merencanakan lembur selepas jam kerja atau berencana lembur pada hari sabtu.

Sebaliknya kamu akan bekerja sangat efektif bila saat weekend kau merencanakan untuk cuti dan berlibur ke Bali. Kau akan berusaha sekuat tenaga untuk menyelesaikan pekerjaan agar dapat menikmati liburan dengan tenang.

Kamu akan mudah terjebak pada pekerjaan-pekerjaan kurang penting atau pekerjaan orang lain bila pada pagi hari kamu datang ke kantor tanpa rencana daftar pekerjaan yang akan diselesaikan.

Kamu akan selalu menemukan kesalahan dan memperbaiki SOP yang sedang kau kerjakan, bila kau tidak memiliki batas waktu yang jelas untuk menyelesaikan sebuah SOP.

Kamu memiliki wewenang yang jauh lebih luas dari yang kau bayangkan bila kamu berani menjajaki. Jangan pernah berharap atasanmu akan mendeskripsikan secara jelas wewenang yang kau miliki.

Kamu akan mendapat perlawanan yang habis-habisan bila kau memperjuangkan pendapatmu dengan cara memojokkan pendapat orang lain dalam sebuah meeting. Orang tak akan mau kehilangan muka di depan orang banyak bahkan mungkin untuk sesuatu yang dia tahu salah.

Kamu harus secepatnya “memberi pelajaran” pada bawahanmu yang lebih suka berhubungan langsung dengan atasanmu dalam mengambil keputusan. Kecuali kau ingin kehilangan kendali atas pekerjaan yang menjadi tanggung jawabmu..

Kamu tidak berhak disebut supervisor bila kamu terpaksa harus terjun langsung mengerjakan pekerjaan penting karena anak buahmu sibuk dengan pekerjaan tidak penting.

Kamu akan kehilangan antusiasme seluruh anggota tim, bila kau membiarkan seorang anggota tim bekerja seenaknya.

Kamu sebenarnya tidak berhak mendapat tunjangan jabatan bila kamu tidak bisa mengambil cuti panjang karena tak seorang pun asistenmu yang mampu menggantikan pekerjaanmu. Kamu tak lebih dari seorang pekerja biasa yang dibayar lebih tinggi dari anak buahmu.

Meeting hanya memboroskan waktu bila pada akhir meeting kamu tidak menunjuk personil yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan hasil meeting dan menentukan batas waktu penyelesaiannya.

Kamu harus bersiap untuk kecewa bila mengharapkan atasan berperan seperti ibu kandung yang selalu mengasuh dan melindungimu. Bisa saja seorang atasan yang terjepit sebuah masalah besar dalam melakukan pembelaan diri tanpa sengaja menghancurkan reputasi bawahannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar